Keluar dari Zona
Nuget Tempe
Memulai
bisnis karena hobi? Itu sudah biasa! Bagaimana kalau ide bisnis keluar karena
kesulitan orang lain? Sering lho, tanpa kita sadari, kekuatan dalam keadaan kepepet akan memunculkan ide keren di luar
zona hobi.
Dalam
suatu wawancara via email dengan
pakar keuangan dan investasi, yang juga Chief Operating Officer (COO) Fokus
Finansial, Rina Dewi Lina, hobi tak melulu menjadi awal dari bisnis. Kesulitan
di sekitar kita, tetangga misalnya, bisa memunculkan ide-ide bisnis yang
tentunya sekaligus membantu kesulitan mereka.
Contoh,
tidak suka memasak, apalagi hobi, tetapi karena si kecil suka bawa bekal ke
sekolah, mau tidak mau kita mempersiapkan bekal buat mereka. Asumsikan saja si
kecil suka nuget. Supaya lebih hemat dan sehat, kita bisa bikin sendiri
nugetnya, plus kita bawakan nugget berlebih
buat bekal. Nuget bisa dimodifikasi sedemikian rupa sehingga tidak membosankan.
Bisa ditambah sayuran, berbahan dasar ikan laut dan lain sebagainya.
Berawal
dari sini ide muncul, walaupun kurang suka dengan masak, ternyata nugetnya
disukai teman-temannya. Teman-temannya menyampaikan pada orang tuanya, lalu
mereka mencari tahu nomor ponsel kita, pesan, deh. Nah, tak sadar awalan suatu
bisnis sudah di depan mata, lho.
Lama-lama
akan banyak pelanggan lain, walau dalam lingkup kecil. Tetap harus ada hitungan
yang nyata tentang modal. Sehingga kita bisa memperhitungkan harga dari nugget atau
bekal tersebut.
Hidangan spesial
Tetapi
perlu diingat, jangan pernah menghabiskan uang sebagai modal. Karena menurut
Ibu Rina Dewi Lina, sebuah bisnis belum tentu akan berhasil. Tetapi
ketidakberhasilan adalah sebuah ongkos belajar. Dari sinilah kegunaan uang yang
tidak dihabiskan tadi, tentu saja untuk merintis bisnis lainnya.
So,
tak perlu merasa takut akan ketidakberhasilan, karena siapa tahu bisa merintis
bisnis tanpa modal. Selalu ada cara. Keluar dari zona membuat rutinitas dan power-nya berlebih. Tak membosankan. Semangat!
0 komentar:
Posting Komentar