Berbisnis dengan ATM
Sumber gambar: http://www.ilc-penerjemah.com
ATM
tak melulu berhubungan dengan uang. Dunia bisnis pun mengenal istilah tersebut
bukan singkatan dari Anjungan Tunai Mandiri, tetapi Amati Tiru Modifikasi. Sebuah proses
bisnis dari hal kecil yang bisa kita amati di sekitar lingkungan kita untuk
riset kecil-kecilan, menuju langkah bisnis menjadi membaik.
Amati
dengan jeli kebutuhan apa yang sedang dibutuhkan di sekitaran kita untuk
memulai bisnis. Air galonkah? buku bacaan? toko kelontong? atau minimarket?
Masing-masing tempat satu dengan lainnya akan berbeda. Sebelumnya kita tentukan
dulu tempat yang akan kita gunakan untuk berbisnis. Kalau sudah ketemu dan
mantap, lakukan langkah berikutnya.
Misalkan
saja kita memutuskan membuka warung makan. Karena rumah yang sekaligus akan
dipakai buat tempat usaha dekat dengan sekolah, beberapa perkantoran dan jalan
perbatasan antar wilayah. Perhitungannya, andai dekat sekolah, kemungkinan
besar waktu bubaran sekolah atau ada ekstra kurikuler setelah jam pelajaran,
anak bisa mampir untuk membeli makanan. Pada jam istirahat aturan sekolah tak
mengijinkan muridnya berkeliaran di luar sekolah, jadi pangsa pasar yang dituju
anak sekolah saat mereka pulang.
Untuk
perkantoran, karyawan membutuhkan makan siang. Biar tidak ribet dan hemat
transport, kemungkinan besar akan memilih makan di warung makan terdekat.
Inilah pangsa pasar kedua, karyawan kantor.
Para
pengendara jalan perbatasan antar wilayah adalah pangsa pasar berikutnya. Siapa
tahu ngantuk, lapar, capek sehingga butuh tempat istirahat sejenak untuk sekedar
ngopi. Semua itu di luar tetangga atau teman kita, lho.
Meniru
di sini kita lihat sekitaran tempat usaha, andai sudah ada, tak masalah. Kita
bisa meniru yang sudah ada, tetapi harus lebih smart, dalam menu, display
tempat, yang lebih penting lagi adalah cita rasa makanan yang akan di jual.
Karena kita mencari pelanggan, jadi usahakan apapun harus sempurna. Dari rasa,
penyajian, dan penanganan konsumen. Warung juga tak boleh acak-acakan,
kebersihan wajib dijaga.
Terakhir
adalah modifikasi. Memodifikasi dari apa yang kita amati sedemikian rupa
sehingga tempat nyaman, rasa enak dan konsumen bisa menjadi pelanggan tetap.
Pelanggan merupakan asset terbesar dalam bisnis. Investasi untuk kemajuan
bisnis kita di masa yang akan datang. Seperti yang dituturkan Rina Dewi Lina, Chief Operation Officer (COO) PT.
Fokus Finansial, bahwa apapun harus diperhitungkan dalam memulai bisnis.
Dan!
Dari ATM bisnis kita akan berbeda. Menjadi pembeda bukan hal yang mudah, namun,
pembeda itulah yang membuat pelanggan menjadi kerasan, nyaman dan tak akan
pindah ke lain hati. Salam bisnis!
ATM bikin bisnis lebih kereen..:)
BalasHapusMakasih Mbak Aleeya :)
BalasHapusAmati..tiru...modifikasi..cara memulai bisnis yang patut dicontoh ya...
BalasHapus