Kualitas Indah dengan Metrik
Bagaimana mungkin engkau mencapai keindahan,
bila cara-caramu tidak indah?
(Kahlil Gibran)
Sumber gambar: http://www.bglconline.com/
Adanya
Metrik membuat kualitas bertambah. Target menulis, target bisnis bisa
dituangkan dan dilaksanakan sesuai apa yang diharapkan. Pencetusnya, Indari Mastuti,
yang juga penggagas Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN) dan Ibu Ibu Doyan Bisnis (IIDB)
mengobarkan semangat pantang menyerah pada kaum perempuan. Kualitas meningkat
karena target akan bergerak, semau yang kita mau, dan menghasilkan seperti apa
yang kita inginkan. Pencapaian keinginan berawal dari keindahan. Tak perlu
sikut sana sini, kalau kita mengawalinya dengan indah. Orang muslim bilang
dengan bismillah.
Seperti
halnya hubungan tarik menarik, kualitas ini selalu berkesinambungan, saling
berhubungan erat satu dengan yang lain. Satu tercapai akan menuju pencapaian
berikutnya. Dalam Metrik semua yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin. Menulis
sehari sekalimat saja biasanya tak sanggup, sekarang mampu one day five pages. Tak cuma satu artikel sehari, tetapi dalam satu
hari, 6 artikel bisa ditulis. Idenya mulai dari semut sampai rajawali, dari
bisnis rumahan menjadi bisnis internasional. Semua bisa dan mampu.
Seperti
dikatakan Mario Teguh dalam bukunya Becoming
a Star, bahwa kualitas adalah sebuah target bergerak. Kita bisa mencapainya
melalui step yang tak ringan. Metrik
membuat langkah yang menjadi tujuan kita lebih terarah dan kedisiplinan
meningkat. Kualitas biasa menjadi luar biasa. Hasilnya indah dan berkah, insyaallah…
Semangat Metrik,
semangat perubahan menuju kualitas dan target yang lebih besar. Salam karya!
0 komentar:
Posting Komentar